Kupang, Itda Prov NTT - Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) kini
tepatnya tanggal 20 Desember memasuki usia ke 62 tahun sejak berdiri pada tahun
1958. Dari pemimpin ke pemimpin, telah menorehkan catatan sejarah pembangunan
sesuai eranya. Kini provinsi berbasis kepulauan dipimpin Bapak Viktor Bungtilu
Laiskodat dan Josef A. Nae Soi.
Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Provinsi Nusa Tenggara Timur
dilaksanakan pada hari minggu 20 Desember 2020 bertempat di Aula Rumah Jabatan
Gubernur Nusa Tenggara Timur yang dipimpin langsung oleh Gubernur Nusa Tenggara
dan dihadiri oleh Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur, Ketua DPRD Provinsi NTT,
Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Pejabat Eselon II Lingkup
Pemerintah Provinsi NTT dan tamu undangan.
Membangun NTT akan menghadapi dengan beragam persoalan krusial
diantaranya kemiskinan, kebodohan, stunting dan gizi buruk serta aneka masalah
lainnya tidak bisa hanya mengandalkan APBD yang terbatas, tetapi juga butuh
keterlibatan investasi swasta. Menurut Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat,
sederet persoalan itu merupakan momok memalukan yang segera diberantas dalam
semangat kerja dari super tim. “Kalau kita sungguh-sungguh bekerja dengan
hati maka stunting,
kemiskinan dan kebodohan
yang selama ini
menjadi momok yang memalukan diri kita, akan teratasi,”
sebut Gubernur ketika berbicara dalam acara HUT NTT ke 62 di Aula Rumah Jabatan
Gubernur NTT, Minggu (20/12/2020).
Ia juga mengatakan, meski masih diterpa pandemi Covid-19, namun
iklim investasi perlahan terus bertumbuh dan menunjukan bahwa produk dari NTT
terus bersaing dengan daerah lain jika terus dikerjakan dengan baik. “Kita
punya masalah serius pada angka kemiskinan, walupun turun tetapi tidak
signifikan. Namun kita juga bersyukur bahwa di saat pandemi menghantam bangsa
dan NTT pada quartal ke III, angka kemiskinan turun 20an persen dan kita
harapkan bisa segera diturunkan lagi dengan kerja-kerja besar, dan harapan kita
dan juga menjadi tantangan besar kita bersama Walikota dan seluruh Bupati untuk
menurunkan angka kemiskinan di 15 persen, itu target kita, dan ini harus mampu
didorong secara serius,” sebutnya.
Usai upacara, dilaksanakan penganugerahan 4 (empat) Kategori penghargaan Gubernur NTT, antara lain: Piagam Penghargaan kepada 10 perangkat daerah dan 2 unit kerja yang telah memperoleh sertifikat sistem Manajemen Mutu ISO. 9001:2015 tahun 2020 dari Lembaga Sertifikasi Szutest, Piagam penghargaan Gubernur NTT bagi 6 perangkat daerah yang memperoleh nilai terbaik atas Pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Lingkup Pemprov NTT, Piagam penghargaan perangkat daerah yang mencapai target 100 persen Penerapan Sasaran Kerja Pegawai (SKP) melalui aplikasi Penilaian Prestasi Kerja (PPK) Online, serta piagam penghargaan Gubernur NTT bagi perangkat daerah yang mendapat kategori "A" dengan predikat Sangat Baik dalam penilaian Reformasi Birokrasi.
Dalam Acara penyerahan
Sertifikat Sistem Manajemen
Mutu ISO 9001:2015 oleh Lembaga Insternasional Sertifikasi Szutest
dan 4 (empat) Kategori Piagam Penghargaan tersebut, Inspektur Provinsi Nusa
Tenggara Timur a.n. Ruth D. Laiskodat, S.Si.,Apt., M.M berhasil memperoleh
penghargaan dari semua kategori tersebut, yang terdiri dari :
1. Peringkat Pertama
dalam perangkat daerah
yang telah memperoleh
sertifikat sistem Manajemen Mutu
ISO 9001:2015 dari Lembaga Insternasional Sertifikasi Szutest.
2. Peringkat
Pertama atas Nilai terbaik 92, 33 dengan Kategori AA (Sangat Memuaskan) dalam
Pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Lingkup
Pemprov NTT
3. Peringkat
Kedua dalam pencapaian target 100 persen Penerapan Sasaran Kerja Pegawai (SKP) melalui
aplikasi Penilaian Prestasi Kerja (PPK) Online.
4. Peringkat
kedua dalam perangkat daerah yang mendapat kategori "A" dengan
predikat Sangat Baik dalam penilaian Reformasi Birokrasi.
Penerimaan piagam penghargaan tersebut merupakan hasil kerja
keras, komitmen, kerjasama yang baik dan kerja tuntas dari seluruh ASN Lingkup Inspektorat Daerah
Provinsi NTT dan menjadi dasar pelaksanaan tugas yang lebih baik lagi pada
tahun selanjutnya. Ada kebanggaan dari semua ASN dengan penghargaan tersebut
sebagai bukti dan catatan sejarah juga digital yang baik di HUT NTT ke 62. Dan
Lebih berbangga lagi karena Sertifikat ISO 9001:2015 telah diterima
membuktikan bahwa kerja
dg sistem managemen
ASN inspektorat Daerah
Provinsi NTT, bertaraf
internasional bukan suatu cita-cita tetapi suatu harapan yang telah terwujud
dan siap bekerjasama secara regional dan internasional dalam hal pengawasan .
#itdaprovntt #inspektoratderahprovinsintt #itdaprovntt_hebat #nttbangkit_nttsejahtera #Iso 9001_2015
Komentar
Posting Komentar