BANTUAN JARING PENGAMAN SOSIAL (JPS) PROVINSI NTT SIAP DISALURKAN

 

Kupang – NTT. Dengan ditetapkannya Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Timur Nomor  033 Tahun 2020 tentang Petunjuk Teknis Bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) dampak Covid – 19 di Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2020 dan Keputusan Gubernur Nomor 219/KEP/HK/2020 tentang Penerima Bantuan Jaringan Sosial dampak Covid-19 di Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2020 maka Bantuan Jaring Pengaman Sosial atau JPS Provinsi NTT siap disalurkan kepada  95.000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di 22 Kabupaten/Kota se NTT.

JPS .000/perbulan /kk/org dan dibagi menjadi 2 jenis yaitu bantuan beras premium 30 Kg (setara harga Rp.350.00 ) dan bantuan tunai sebesar Rp. 150.000/kk/org selama 2 bulan. 

Rapat persiapan penyaluran Bantuan JPS Prov NTT Kupang,12 Agustus 2020 

Dalam rangka kelancaran penyaluran bantuan JPS Provinsi NTT maka pada hari Rabu, 12 Agustus 2020 bertempat di Ruang Rapat Asisten Sekda Provinsi NTT, Lt 2 Gedung Sasando dilaksanakan Rapat Persiapan Penyaluran Bantuan JPS yang diselenggarakan oleh Dinas Sosial Provinsi NTT, dalam rapat yang dipimpin oleh Asisten Pemerintahan Sekda Provinsi NTT Drs. Benyamin Lola, M.PD dan dihadiri oleh Perwakilan Kejaksaan Tinggi NTT, Perwakilan Polda NTT, Perwakilan dari BPKP perwakilan NTT, Perwakilan Inspektorat Daerah Provinsi NTT, Perwakilan Bappelitbangda Provinsi NTT, Perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi NTT, Perwakilan Biro Hukum Setda Provinsi NTT, Perwakilan Biro Pengadaan Barang Jasa Setda Provinsi NTT, dan Perwakilan Badan Keuangan Daerah Provinsi NTT dan Kepala Dinas Sosial Provinsi NTT beserta Staf dibahas tentang persiapan dan kesiapan penyaluran Bantuan JPS oleh Dinas Sosial Provinsi NTT.

Sesi tanya jawab kesiapan penyaluran bantuan JPS

Ketika pemaparan materi Kepala Dinas Sosial Provinsi NTT Drs. Jamaludin Ahmad, MM. memaparkan materi terkait kesiapan penyaluran bantuan JPS, dmana salah satu materi yaitu jadwal penyaluran baik tahap I maupun Tahap II, penyaluran bantuan JPS tahap I direncanakan akan di lounching oleh Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat pada 15 Agustus mendatang  di Desa Oebelo Kabupaten Kupang.

Asisten Pemerintahan Sekda Prov NTT, Drs Benyamin Lola, M.PD saat menyampaikan arahan dan kesimpulan hasil rapat.

Pada kesempatan yang sama Asisten Pemerintahan Sekda Provinsi NTT Drs. Benyamin Lola, MPD meminta pendampingan dan supervisi dari pihak pengawas baik APIP maupun APH untuk mendukung kelancaran kegiatan penyaluran bantuan JPS, dimana salah satunya adalah Inspektorat Daerah Provinsi NTT yang dimasukan sebagai Tim Koordinasi (Tikor) bidang pengawasan penyaluran bantuan.

Untuk diketahui Inspektorat Daerah Provinsi NTT telah menganggarkan dan merencanakan kegiatan Monev/Audit penggunaan dana penanganan Covid-19 yang akan dilaksanakan bertahap dimulai bulan Agustus sampai dengan November 2020, Monev / Audit tersebut bertujuan untuk memastikan penggunaan dana penanganan Covid-19 benar-benar telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku, dimana salah satunya adalah monev atas kegiatan penyaluran bantuan JPS oleh Dinas Sosial Provinsi NTT. (ish)